Puisi Saya
Dari yang dulu aku cintai
Kau bukan lagi yang dulu
yang cinta dan sayng diriku
Ku tak ingin semua berlalu
ketika kau duduk disampingku
apakah kau bosan padaku
apakah cintamu tlah pudar
Hancurnya...
Hati ini...
Ketika ku melihat dirimu
direbut oleh laki-laki lain
Begitu saja.. Melupakanku
Begitu saja.. Meninggalkan aku..
Perjuanganku
Gelombang ombak di jiwa, yang membahana melanglang buana
Tak menggoyahkan kaki untuk bergerak melintasi ruang haru
Asa ku genggam erat, beban ku bawa menjijjing untuk tetap terus berkarya
Walau habis sudah darahku, akan selalu ku coba hingga waktu menjemput pulangku
Beribu pada semak belukar, berayah di hutan berular
Aku lahir sungsang saat bara membakar kemarau raya
Anak yang jauh dihalau asap dan melenting tanpa sayap
Sehutan daun kaku mengeras, lalu ikhlas luruh menderas
Sunyi dan kering pernah ku simpan pada hembusan angin
Sedangkan kau kirim nyanyian langit dan akupun menari menghentak bumi
Hingga kubuat longsor hatimu
Ku sudah arungi lautan emosi, bahkan sarang rahasia pun telah ku bentang
Dan mau kemanakah aku pulang saat aku mengganas menjadi binatang
Aku tetap dan akan terus mengikuti bintang
Itu semua kulakukan untukmu
Dan karena rasa sayangku yang teramat sangat dan abadi
Kan kuserahkan segenap nyawa hidupku
Untuk akhir indahmu nanti
@Fakultas Pertanian, IPB Art Competition 25 Maret 2012
Takkan Kembali
Apakah ada cintaku..
ku harus relakan melepaskanmu..
Tapi ku ingin hanya kau..
Mengenangku untuk slamanya..
itu adalah untukku..
tetapi bukan milikmu lagi..
Cukuplah sudah sampai disini..
Kenanglah aku untuk slamanya..
Hapuslah semua kenangan kita..
Semuanya Takkan Kembali lagi..
Kujungan Cinta
Keteika cinta mengetuk pintu hati
Membawa sekeranjang perhatian
dan setangkai kasih sayang
sambut dengan malu
Silahkan duduk di sofa kalbu
Suguhkan sepiring kue rindu
Ketika cinta sampai di hati
Dunia terasa indah sekali
Mendung terlihat seperti pelangi
dan tak sabar esok hari
datang lagi..
Keinginanku
Pertama kali melihatmu
Hatiku terasa memanggil namamu..
Tubuhku kaku mendengar suaramu
dan waktupun terasa tak mau pergi dariku
Hari demi hari kulewati
Dengan perasaan gundah di hati..
Karena begitu banyak yang mendekati
Sampai-sampai aku meratapi..
Bolehkah aku menyayangimu?
Bolehkah aku mengagumimu?
Karena sebenarnya ..
Aku sangat menginginkanmu...
Izinkan aku mencintaimu...
Biarkan aku memuja keindahanmu
Karena sesungguhnyaaku begitu mengharapkanmu
Dalam hati ku berjanji
dan takkan pernah ku ingkari
Aku akan selalu menyayangi...
Hidupku mungkin takkan sempurna..
tapi kaulah yang akan menyempurnakannya...
#Special for Someone..
karangan siapa ?
bagus juga :))
sabarya (⌣́_⌣̀)\('́⌣'̀ )
haha.. karangan saya sendiri.. emang suka puisi juga bkan siti?